Minggu, 26 April 2020

Penyebab starter mobil berat

Mantan KA UPTD
Starter mobil berat secara garis besar mengindikasikan bahwa mesin dapat berputar saat di starter namun tenaga putarnya sangat lemah sehinga mesin juga tidak dapat berputar kuat untuk melalui langkah kompresi dan menghidupkan mesin.

Starter mobil berat ini umumnya terjadi akibat aki mobil yang sudah mulai lemah, tekor dan kekurangan tegangan serta arus listrik. Namun begitu, penyebab starter mobil berat ini tidak hanya pada aki mobil saja. Ada beberapa penyebab lain yang bisa mengakibatkan starter mobil menjadi berat. Apa saja?

Starter mobil berat secara garis besar mengindikasikan bahwa mesin dapat berputar saat di  Penyebab starter mobil berat

Nah, pada artikel kali ini, ombro akan berbagi informasi tentang penyebab-penyebab starter mobil berat. Berikut adalah penyebab starter mobil berat :


1. Aki mobil tekor (tegangan dan arus listrik kurang)


Penyebab starter mobil berat yang paling sering terjadi adalah akibat aki tekor (tegangan dan arus listrik kurang). Kurangnya nilai arus listrik dan tegangan pada aki mobil ini bisa membuat starter mobil berat.

Aki mobil merupakan komponen satu-satunya yang menjadi penyedia arus listrik bagi seluruh komponen kelistrikan di kendaraan saat mesin mati. Semua kebutuhan listrik di mobil mulai dari starter motor, alternator, sistem EFI, hingga perangkat audio video hanya di suplai oleh aki mobil (khusus saat mesin mati saja).

Sedangkan, arus listrik yang digunakan untuk memutar motor starter untuk memutar mesin dan menghidupkan mesin ini membutuhkan tegangan dan arus listrik dalam jumlah yang besar. Ketika tegangan dan arus listrik pada aki mobil sudah kurang / tekor, maka hal inilah yang sering menjadi penyebab starter mobil berat.

Penyebab aki tekor ini biasanya muncul akibat aki mobil kurang perawatan, alternator bermasalah, serta usia pemakaian akai yang memang sudah terlalu lama. Baca: 6 penyebab aki mobil tekor hingga soak

Untuk situasi darurat, anda bisa menjumper aki atau dengan mendorong mobil (khusus mobil manual) untuk menghidupkan mesin mobil. Setelah itu, lakukanlah pemeriksaan aki beserta sistem pengisian aki mobil untk menghindari masalah starter mobil berat.


2. Kerusakan pada starter motor


Penyebab starter mobil berat yang selanjutnya adalah adanya kerusakan pada starter motor. Khusus untuk masalah starter mobil berat ini, umumnya terjadi kerusakan pada magnetic switch (solenoid starter).

Solenoid starter/ magnetic switch ini kerap mengalami kerusakan pada bagian kontak terminal didalamnya. Biasanya kondisinya sedikit gosong dan terbakar sehingga menghambat aliran arus listrik yang mengalir ke armature pada motor starter.

Kurangnya aliran arus listrik ini akan mengakibatkan putaran armature pada motor starter menjadi sangat lemah sehingga tidak kuat untuk memutar mesin mobil.

Selain kerusakan pada kontak terminal, kumparan yang ada didalam solenoid (pull n coil dan hold in coil) ini juga kerap bermasalah seperti putus atau tahanan kumparan sudah terlalu besar. Hal ini akan menghambat kerja dari starter motor.

Kerusakan pada motor starter yang menjadi penyebab starter mobil berat juga bisa diakibatkan oleh kotornya komutator slip ring pada armature dan carbon brush yang mulai tipis. Kedua komponen ini jika kotor dan aus juga akan menghambat aliran arus listrik sehingga putaran motor starter menjadi lemah dan berat.

Baca juga :


3. Kelistrikan sistem starter bermasalah


Penyebab starter mobil berat yang berikutnya adalah kelistrikan pada sistem starter bermasalah. Sistem starter merupakan rangkaian dari beberapa komponen seperti aki mobil, ignition switch , fuse , relay, harness (kabel), serta motor starter yang membentuk sebuah sistem dan digunakan untuk menstarter mesin mobil.

Kelistrikan sistem stater yang bermaslah bisa mengakibatkan starter mobil berat. Berikut beberapa contoh masalah yang kerap muncul pada kelistrikan sistem starter sehngga starter mobil berat:
  • Terminal aki mobil kotor, berkarat, dan tidak terikat dengan kencang.
  • Terminal ST (50) pada starter motor mengalami korosi dan berkarat.
  • Kontak relay starter sudah tidak sempurna akibat kotoran dan jamur.
  • Kabel-kabel pada sistem starter sudah mulai korosi dan berkerak.

Kondisi-kondisi tersebut, bisa mengakibatkan suplai arus listrik yang mengalir dari aki menjadi berkurang dan terhambat sehingga starter motor tidak kuat untuk memutar dan menghidupkan mesin mobil.


4. Mesin macet


Penyebab starter mobil berat yang terkahir ombro ketahui adalah akibat sebagian komponen di dalam mesin mengalami macet atau istilahnya nge"jam". Penyebab mesin macet ini beragam. Berikut beberapa contoh mesin macet yang mengakibatkan starter mobil berat.
  • Mesin overheat membuat piston dan dinding silinder rusak sehingga piston tidak dapat bergerak lancar.
  • Connecting rod (stang seher) bengkok akibat mesin mengalami water hammer (mesin kemasukan air)
  • Timing belt putus sehingga menyebabkan piston dan valve saling bertumbukan
  • Mesin kehabisan oli sehingga tidak ada pelumasan dan membuat mesin macet
  • Camshaft bengkok sehingga putaran mesin menjadi berat.
  • dan lain-lain

Seluruh kondisi yang membuat mesin macet juga akan berimbas pada kerja starter motor, salah satunya starter mobil berat ini.

Demikianlah artikel tentang penyebab starter mobil berat yang bisa ombro sampaikan, semoga artikel ini bisa bermanfaat.

Artikel ini diarsipkan pada kategori : Masalah-Mobil